You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemilik, Bangunan Jebol, Pinggir Kali Baru, Rusunawa
....
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Penghuni Rumah Rusak di Bantaran Kali Baru akan Dibantu Pindah ke Rusunawa

Penghuni rumah yang mengalami kerusakan di bantaran Kali Baru, Jalan Raya Bogor, Gang Mukri, Kelurahan Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, akan ditawarkan pindah ke Rusunawa.

Supaya mereka tidak was-was

Camat Kramat Jati, Igan Muhammad Faisal mengatakan, langkah solutif ini diberikan agar penghuni rumah bisa menempati hunian yang lebih layak huni, aman dan nyaman.

"Supaya mereka tidak was-was juga karena sebelumnya dinding rumah bagian belakang rumah warga itu jebol saat debit air Kali Baru tinggi," ujarnya, Sabtu (8/7).

Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Dilibatkan Penelitian Epidemiologi Tuberkulosis

Igan menjelaskan, pada Senin (10/7) lusa, akan melakukan koordinasi dengan pengelola rusunawa terdekat untuk bisa mengakomodir kebutuhan unit Rusunawa bagi warga tersebut.

"Nantinya, sekaligus ini paralel kami juga akan melakukan pendekatan kepada penghuni rumah agar memiliki kerelaan untuk direlokasi atau pindah," terangnya.

Menurutnya, tinggal di rusun pastinya lebih nyaman, karena bebas dari banjir, lingkungannya bersih dan sehat. Namun, semua itu dikembalikan pada warga yang tinggal di bantaran Kali Baru tersebut.

Ia menambahkan, dalam menyikapi masalah bangunan yang jebol bagian belakangnya akibat terdampak banjir, jajaran Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Kramat Jati sudah melakukan penanganan awal.

"Sudah dipasang cerucuk menggunakan kayu dolken memanjang di bagian bawah bangunan rumah yang dibangun di atas turap Kali Baru. Pemasangan dolken ini untuk menopang bangunan agar tidak ambruk," ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, jebolnya tembok bagian belakang rumah milik almarhum Subandi ini mulanya akibat turap Kali Baru yang ada di bawahnya terkikis debit air.

Sekitar tiga tahun lalu turap mulai ambrol dan memicu bagian bangunan retak. Kondisi terparah terjadi pada bulan Juni lalu, tembok rumah tersebut jebol lantaran turap kali semakin terkikis dan ambrol. Rumah ini diketahui dihuni oleh Nur (69) bersama keluarganya. 

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4052 personNurito
  2. Sudin Tamhut Jaktim Tambah Pengamanan dan Sarpras di Taman Mahoni

    access_time11-04-2025 remove_red_eye2783 personNurito
  3. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1758 personFakhrizal Fakhri
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1561 personFakhrizal Fakhri
  5. Program Kampung Iklim Bakal Diimplementasikan di RW 01 Pondok Bambu

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1425 personNurito

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik